TTSBOLA.COM - Manchester United adalah salah satu klub besar di dunia. Ada banyak pemain yang memiliki impian untuk bermain di klub tersebut.
Manchester United telah meraih banyak trofi baik di pentas domestik maupun Eropa. Karena itu, tidak mengherankan kalau Old Trafford sering menjadi tujuan impian bagi para pesepak bola.Ada banyak pemain-pemain hebat yang pernah menjadi bagian dari Manchester United. Sebut saja Ryan Giggs, Wayne Rooney, Rio Ferdinand hingga Nemanja Vidic. Namun, tidak semua pemain bisa meraih kesuksesan setelah pindah ke Manchester United. Mereka gagal menunjukkan performa terbaiknya di Old Trafford.
Berikut ini lima pemain yang transfer impiannya ke Manchester United dengan cepat berubah menjadi mimpi buruk.
1. Donny van de Beek
Donny van de Beek merupakan bagian penting dari tim Ajax yang tampil gemilang di Liga Champions di bawah asuhan Erik ten Hag. Gelandang muda Belanda itu akhirnya bergabung dengan Manchester United pada 2020.
Kepindahan Van de Beek ke Old Trafford tidak berjalan baik. Ia tidak banyak mendapat kesempatan bermain dan kemudian sempat dipinjamkan ke Everton dan Eintracht Frankfurt.
Van de Beek akhirnya meninggalkan Manchester United pada musim panas 2024. Ia menandatangani kontrak permanen dengan klub La Liga Girona.
2. Wilfried Zaha
Di usianya yang ke-20, Wilfried Zaha merupakan salah satu talenta paling cemerlang di Premier League. Sir Alex Ferguson berhasil membujuknya untuk datang ke Manchester United.
Pada saat Zaha tiba di Old Trafford, Fergie sudah pergi dan David Moyes sama sekali tidak menyukainya. Zaha akhirnya meninggalkan Man United setelah hanya memainkan tiga pertandingan kompetitif.
Zaha kemudian kembali ke Crystal Palace dan menjadi bintang di Selhurst Park selama bertahun-tahun. Zaha saat ini bermain di Turki bersama Galatasaray.
3. Memphis Depay
Setelah tampil gemilang di PSV Eindhoven, Depay menjadi incaran klub-klub di seluruh Eropa. Louis van Gaal merekrut rekan senegaranya itu ke Manchester United pada tahun 2015.
Depay bermain reguler di musim pertamanya meski kesulitan untuk mencetak gol. Musim berikutnya, pemain asal Belanda itu hanya tampil empat kali sebagai pemain pengganti dan kemudian dijual ke Lyon pada Januari 2017.
Beruntungnya, Depay berhasil membalikkan kariernya di Prancis dan akhirnya pindah ke Barcelona dan Atletico Madrid. Dia saat ini sedang mencari klub baru setelah mengakhiri kontraknya bersama Los Rojiblancos.
4. Mark Bosnich
Mark Bosnich bergabung dengan tim muda Manchester United dari negara asalnya, Australia. Dia tampil beberapa kali di divisi teratas pada musim 1990/1991.
Pemain Australia itu kemudian kembali ke Sydney selama setahun. Dia menghabiskan tujuh musim di Aston Villa sebelum Fergie membawanya kembali dengan status bebas transfer untuk menggantikan Peter Schmeichel.
Namun, tidak mudah untuk menggantikan Schmeichel di bawah mistar gawang. Kedatangan Fabian Barthez kemudian secara efektif mengakhiri karier Bosnich di Manchester United.
5. Gabriel Obertan
Gabriel Obertan direkrut sebagai pengganti Cristiano Ronaldo pada tahun 2009. Dia didatangkan dari klub Prancis Bordeaux pada usia 20 tahun.
Obertan hanya bertahan selama dua tahun di Manchester United sebelum dilepas ke Newcastle. Dia hanya mampu mencetak satu gol dalam 28 penampilan di seluruh kompetisi untuk Setan Merah.
Setelah berpindah-pindah di berbagai liga Eropa selama beberapa tahun, Obertan kini telah menetap di Amerika Serikat. Sejak 2021, dia bermain untuk Charlotte Independence yang berkompetisi di divisi ketiga sepak bola Amerika.